Kata-kata Tuhan kita Yesus Kristus
kepada mempelai yang dipilih dan dikasihi-Nya menyatakan inkarnasi-Nya yang
paling sempurna, mengutuk penghujat dan pelanggar iman dan janji baptis, dan
mengundang mempelainya untuk mengasihi-Nya
Aku adalah Pencipta Surga dan bumi,
satu di dalam ke-Ilahian dengan Bapa dan Roh Kudus. Aku adalah Dia yang
berbicara kepada para nabi dan leluhur, IA yang mereka nantikan. Demi penantian
mereka dan sesuai dengan janji-Ku, Aku menjadi manusia tanpa dosa, tanpa noda,
memasuki tubuh sang Perawan bagai matahari bersinar melalui kristal yang
terjernih. Matahari tidak menghancurkan gelas itu ketika masuk di dalamnya,
juga demikian sang Perawan tidak kehilangan keperawanannya ketika Aku berubah
menjadi manusia.
2) Aku menjadi manusia tanpa
melepaskan ke-Ilahian-Ku. Aku tidak kurang dari Tuhan, memerintah dan memenuhi
semuanya dengan Bapa dan Roh Kudus, walaupun Aku, dengan sifat kemanusiaan-Ku,
berada di dalam rahim sang Perawan. Terangnya sinar tak pernah terpisah dari
api, demikian juga ke-Ilahian-Ku tidak terpisahkan dari kemanusiaan-Ku, bahkan
tak juga kematian-Ku.
3) Selanjutnya Aku inginkan Tubuh-Ku
yang murni dan tak berdosa untuk dilukai dari ujung kaki-Ku sampai mahkota
kepala-Ku [1] untuk dosa-dosa semua manusia, dan digantung di kayu salib. Kini
sekarang dipersembahkan setiap hari di atas altar agar orang-orang mengasihi
Aku dan mengingat jasa-jasa-Ku secara berkala.
4) Kini, bagaimanapun juga, Aku benar-benar
dilupakan, ditolak dan dimaki, bagai seorang raja diusir dari kerajaannya
sendiri yang di tempatnya seorang penjahat telah dipilih dan dihormati.
5) Aku ingin Kerajaan-Ku berada di
antara manusia, dan dengan benar Aku harus menjadi raja dan tuan atasnya,
karena Aku yang menciptakannya dan menebusnya. Sekarang, bagaimanapun, ia telah
memutuskan dan melanggar iman yang dijanjikannya kepada-Ku saat pembaptisan. Ia
telah melanggar dan menolak hukum-hukum yang Aku berikan padanya. Ia mencintai
kehendaknya sendiri dan dengan penuh makian menolak untuk mendengarkan Aku. Di
samping itu, ia meninggikan pencuri yang terjahat itu, sang iblis, melebihi Aku
dan memeteraikan dia dengan imannya.
6) Iblis sungguhlah pencuri dan
dengan godaan-godaan dan janji-janji palsu iblis, ia mencuri jiwa manusia yang
telah Aku tebus dengan Darah-Ku sendiri. Bukanlah karena iblis lebih berkuasa
daripada-Ku sehingga ia dapat mencuri sebab Aku begitu sangat berkuasa sehingga
Aku dapat melakukan segala hal dengan sebuah kata saja, dan Aku begitu baik
sehingga Aku tidak akan melakukan sedikit saja hal-hal yang tidak adil, bahkan
para kudus pun tidak meminta Aku melakukannya. Namun karena manusia yang telah
diberikan kehendak bebas, dengan sadar sengaja menghina perintah-perintah-Ku dan
setuju kepada iblis, maka adil-lah ia mengalami kejahatan iblis.
7) Iblis diciptakan bagus oleh-Ku
tetapi jatuh melalui kehendak jahatnya sendiri dan sebagaimana adanya ia
menjadi hamba yang memberikan andil pada kejahatan. Walaupun sekarang ini aku
tak menyukainya, bagaimanapun Aku telah penuh belas kasih dimana Aku akan
mengampuni dosa-dosa siapapun yang memohon belas kasih-Ku dan yang merendahkan
dirinya sendiri, dan Aku akan membebaskan mereka dari iblis sang pencuri.
8) Tetapi Aku akan memberikan keadilan-Ku
kepada mereka yang tetap menolak Aku, dan mendengar keadilan-Ku mereka akan
gemetar dan mereka yang mengalaminya akan berkata: “Celakalah, kita pernah
dilahirkan ataupun pernah dikandung, celakalah, karena kita pernah menantang
murka Maha Agung!”
9) Tetapi engkau, putri-Ku, yang
telah Aku pilih bagiku sendiri dan kepadamu Aku berbicara di dalam roh,
kasihilah Aku dengan segenap hati, tidak sebagaimana engkau mengasihi
anak-anakmu dan saudara-saudarimu tetapi lebih dari segala sesuatu di dunia! Aku
menciptakanmu dan tak menyayangkan apapun daripada-Ku untuk menderita bagimu.
Dan bahkan Aku sangat mengasihi jiwamu, dan bila saja mungkin, Aku ingin
membiarkan Diri-Ku dipaku di salib lagi daripada kehilanganmu.
10) Contohlah kerendahan hati-Ku:
Aku, yang adalah Raja kemuliaan dan para malaikat, dikenakan pakaian buruk yang
hina dan diberdirikan telanjang di hadapan pilar sementara telinga-Ku mendengar
segala macam penghinaan dan makian.
11) Ingini kehendak-Ku daripada
kehendakmu sendiri, sebab Ibu-Ku, yang adalah ibumu, dari awal sampai akhir,
tak pernah menginginkan apa pun selain apa yang Aku inginkan. Jika engkau
melakukan ini, maka hatimu akan bersama dengan Hati-Ku, dan akan terbakar
dengan Kasih-Ku sama mudahnya jika ada benda kering yang terbakar dalam nyala
api. Jiwamu akan dipenuhi dengan Aku dan Aku akan ada di dalammu, dan semua
hal-hal yang fana akan menjadi pahit bagimu dan semua hasrat nafsu bagaikan
racun.
12) Engkau akan beristirahat di
dalam lengan-lengan Ilahi-Ku, dimana tidak ada hawa nafsu, hanya ada sukacita
dan kesenangan rohani. Di sana jiwa, baik luar dan dalam disukakan, penuh
sukacita, tidak memikirkan apapun dan tidak menginginkan apapun tetapi sukacita
yang dimilikinya itu.
13) Jadi kasihilah hanya Aku, dan
engkau akan memiliki semua yang kau ingini, dan engkau akan memiliki semua itu
di dalam kelimpahan. Tidakkah tertulis bahwa minyak janda tidak akan gagal
sampai hari dimana Tuhan mengirimkan hujan ke bumi menurut kata-kata para nabi?
Aku adalah nabi yang sejati. Jika engkau percaya kepada kata-kataku dan
memenuhinya, minyak dan sukacita dan kesenangan tidak akan menggagalkanmu
selamanya di dalam keabadian.
No comments:
Post a Comment